Banyaknya bahan mudah terbakar seperti meja, kursi, dan kertas dokumen kantor, membuat kobaran api sulit untuk dijinakkan. Ditambah lagi kobaran api yang berada di ruang belakang gedung.
Kuat dugaan sumber api akibat korsleting atau hubungan pendek arus listrik di ruangan arsip. Ini mengingat pada Ahad siang hingga petang ada karyawan yang lembur dan bekerja di dalam ruang tersebut.
Menurut keterangan saksi mata, api dengan cepatnya membakar gedung. Bahkan, sempat terdengar suara ledakan beberapa kali dari dalam gedung tersebut.
Berdasarkan keterangan sejumlah petugas satuan pengamanan atau satpam kantor, sebelum api membakar ruang arsip, terlebih dahulu lampu Kantor Jamsostek padam. Kemudian ada asap dan api. Satpam pun berupaya memadamkan api. Namun si jago merah baru berhasil dijinakkan setelah enam mobil pemadam diterjunkan ke lokasi.(ANS)
Sumber : Liputan 6
0 komentar:
Posting Komentar